Untuk menjaga kesehatan otak dan daya ingat, asupan yang tepat juga memegang peranan penting. Ini karena kandungan nutrisi tertentu diyakini turut memengaruhi kesehatan otak.
Seperti disampaikan oleh nutrisionis Cassandra Barns, bahwa konsumsi nutrisi yang tepat dapat membantu mengoptimalkan fokus, konsentrasi, memori dan bahkan kecerdasan.
Hal ini tak perlu didapatkan dari suplemen, menurut Barns dengan mengonsumsi asupan tertentu maka manfaat ini bisa didapat. Berikut 5 daftar asupan yang bisa Anda pilih:
1. Salmon
Ikan berminyak seperti salmon tinggi akan asam lemak omega-3 yang disebut DHA. DHA sendiri ditemukan dalam kadar tinggi pada materi abu-abu (grey matter) otak. Peneliti Swiss menyebutkan bahwa konsumsi cukup DHA dapat membantu proses belajar dan mengingat.
Selain itu, salmon juga mengandung vitamin B termasuk B12, yang sangat penting untuk kesehatan saraf dan sel-sel otak. Salmon juga memiliki tingkat tinggi protein, yang merupakan bahan baku neurotransmitter dan bahan kimia otak lainnya.
2. Telur
Telur adalah asupan yang baik untuk kesehatan otak. Kuning telur kaya akan kolin, sebuah zat yang dibutuhkan untuk selubung myelin yang mengelilingi serabut saraf, termasuk di otak.
Kolin juga dapat digunakan untuk membuat neurotransmitter asetilkolin, yang penting untuk proses belajar dan mengingat.
Selain itu, telur merupakan sumber yang baik dari vitamin B dan zat besi, yang mendukung sistem saraf dan fungsi kognitif.
3. Rumput laut
Selama ini rumput laut dikenal karena kandungan mineral yakni yodium yang dimilikinya cukup tinggi. Seperti magnesium, yodium memainkan peran penting dalam kesehatan sistem saraf dan otak.
4. Dark chocolate
Dark chocolate mengandung tinggi flavonol, yang memiliki efek antioksidan kuat, termasuk untuk otak. Berdasarkan hasil penelitian, asupan ini diyakini dapat melindungi tubuh terhadap penyakit Alzheimer.
Selain itu, kakao juga tinggi akan mineral magnesium, zat besi dan seng. Ketiganya berperan dalam kesehatan sistem saraf dan otak.
"Hindari mengonsumsi dark chocolate dengan kadar gula tinggi. Sebaliknya, pilihlah cokelat dengan kadar 70 persen kakao," pesan Barns.
5. Blueberry
Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi blueberry sangat bermanfaat bagi otak, terutama untuk mendukung kesehatan otak di usia tua. Efek ini dianggap terutama karena kandungan polifenol di dalamnya.
Para ahli percaya polifenol dapat membantu melindungi terhadap stres oksidatif dan peradangan yang dapat berkontribusi terhadap kerusakan otak.
Dalam sebuah studi oleh Brigham and Women's Hospital menunjukkan bahwa konsumsi berry secara teratur dapat membantu menunda penuaan otak.
Seperti disampaikan oleh nutrisionis Cassandra Barns, bahwa konsumsi nutrisi yang tepat dapat membantu mengoptimalkan fokus, konsentrasi, memori dan bahkan kecerdasan.
Hal ini tak perlu didapatkan dari suplemen, menurut Barns dengan mengonsumsi asupan tertentu maka manfaat ini bisa didapat. Berikut 5 daftar asupan yang bisa Anda pilih:
1. Salmon
Ikan berminyak seperti salmon tinggi akan asam lemak omega-3 yang disebut DHA. DHA sendiri ditemukan dalam kadar tinggi pada materi abu-abu (grey matter) otak. Peneliti Swiss menyebutkan bahwa konsumsi cukup DHA dapat membantu proses belajar dan mengingat.
Selain itu, salmon juga mengandung vitamin B termasuk B12, yang sangat penting untuk kesehatan saraf dan sel-sel otak. Salmon juga memiliki tingkat tinggi protein, yang merupakan bahan baku neurotransmitter dan bahan kimia otak lainnya.
2. Telur
Telur adalah asupan yang baik untuk kesehatan otak. Kuning telur kaya akan kolin, sebuah zat yang dibutuhkan untuk selubung myelin yang mengelilingi serabut saraf, termasuk di otak.
Kolin juga dapat digunakan untuk membuat neurotransmitter asetilkolin, yang penting untuk proses belajar dan mengingat.
Selain itu, telur merupakan sumber yang baik dari vitamin B dan zat besi, yang mendukung sistem saraf dan fungsi kognitif.
3. Rumput laut
Selama ini rumput laut dikenal karena kandungan mineral yakni yodium yang dimilikinya cukup tinggi. Seperti magnesium, yodium memainkan peran penting dalam kesehatan sistem saraf dan otak.
4. Dark chocolate
Dark chocolate mengandung tinggi flavonol, yang memiliki efek antioksidan kuat, termasuk untuk otak. Berdasarkan hasil penelitian, asupan ini diyakini dapat melindungi tubuh terhadap penyakit Alzheimer.
Selain itu, kakao juga tinggi akan mineral magnesium, zat besi dan seng. Ketiganya berperan dalam kesehatan sistem saraf dan otak.
"Hindari mengonsumsi dark chocolate dengan kadar gula tinggi. Sebaliknya, pilihlah cokelat dengan kadar 70 persen kakao," pesan Barns.
5. Blueberry
Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi blueberry sangat bermanfaat bagi otak, terutama untuk mendukung kesehatan otak di usia tua. Efek ini dianggap terutama karena kandungan polifenol di dalamnya.
Para ahli percaya polifenol dapat membantu melindungi terhadap stres oksidatif dan peradangan yang dapat berkontribusi terhadap kerusakan otak.
Dalam sebuah studi oleh Brigham and Women's Hospital menunjukkan bahwa konsumsi berry secara teratur dapat membantu menunda penuaan otak.
Sumber : health.detik.com
Supermap - Peta Sukses Kekuatan Mind Mapping
Pusat Pelatihan Pendidikan dan SDM Profesional
Mind Mapping - Super Memory - Speed Reading - Goal Setting
Pusat Pelatihan Pendidikan dan SDM Profesional
Mind Mapping - Super Memory - Speed Reading - Goal Setting
0 comments:
Posting Komentar