Bisa Dilatih & Mandiri, Anak dengan Down Syndrome Tak Perlu Disembunyikan

Senin

Karena memiliki kebutuhan khusus, terkadang anak down syndrome (ADS) 'disembunyikan' oleh orang tuanya. Alasan lain orang tua 'menyembunyikan' anaknya adalah karena khawatir masyarakat tidak bisa menerima sang anak.

"Anak Down Syndrome punya hak sosialisasi, jadi tidak perlu disembunyikan. Mereka punya kemampuan mampun didik dan mampu latih. Mampun didik maksudnya bisa dididik, memang tidak akan jadi profesor atau insyinyur tapi bisa baca tulis," terang Dini Prihatini, ibu dari ADS kepada detikHealth usai senam bersama keluarga ADS di Gelora BUng Karno, Senayan, Jakarta.

Sedangkan mampu latih artinya bisa dididik mandiri dan berprestasi melalui gerak seperti menari atau main drum. Bahkan jika telaten diterapi, ADS bisa berprestasi di bidang tertentu.

Menurut Dini, ADS merupakan anak spesial yang tahan diterapi terus menerus. ADS banyak belajar dari melihat dan anak dengan pikiran polos. Karena itu setelah cukup besar ADS cenderung menjadi anak yang manis.

"ADS biasanya waktu bayi jarang nangis, tapi mereka suka melet-melet karena lidahnya besar dan tebal, serta langit-langitnya tinggi. Saat sudah besar mereka kesulitan bicara dengan kondisi lidah dan langit-langitnya itu," terang ibu dari 3 putra ini.

Terkadang ada orang tua yang kehilangan kesabaran saat berbicara dengan ADS. Hal ini karena pengucapan ADS yang tidak terlalu jelas. Namun bagaimanapun ADS juga punya perasaan dan mereka tahu jika memiliki kondisi yang berbeda dengan anak lain. Karena itu rasa percaya dirinya harus ditumbuhkan. Caranya adalah dengan tidak menganggap mereka sangat spesial tapi berlaku sewajarnya.

Menurut Dini, butuh keikhlasan orang tua yang memiliki ADS. Karena dengan ihklas, orang tua akan melakukan yang terbaik dan tetap bangga pada anaknya.

"Jika anaknya dibawa sosialisasi, mereka akan lebih ceria," sambung Bendahara II Persatuan Orang Tua Anak Down Syndrome (Potads) ini.

Dia menyarankan agar ADS sesegera mungkin diterapi jika tidak membawa penyakit lain seperti jantung bocor atau gangguan organ lainnya. Terapi untuk ADS misalnya terapi wicara, okupasi terapi untuk motorik halus, dan censory integrity. Perlu dipahami juga jika ADS terkadang memiliki daya tahan tubuh yang lemah dan gampang alergi.

Dini menjelaskan seorang laki-laki dengan ADS tidak bisa memiliki anak. Namun perempuan dengan ADS masih bisa hamil. Kondisi down syndrome akan terus dibawa sampai akhir hayat karena tidak ada yang bisa memperbaiki kelebihan kromosom yang menyebabkan seseorang memiliki down syndrome. Namun dengan terapi yang baik, para ADS bisa berprestasi. Sekali lagi, jangan jauhi anak dengan down syndrome.

Sumber : health.detik.com
Diposting kembali Supermap Mindmap Learning Center

0 comments:

Mind Map selangkah Jadi JUARA!

Mind Map selangkah Jadi JUARA!
Mind Map, Memory, Speed Reading, Teknik Ujian, English Five Fingers
 
 
 

iMindMap

iMindMap Free

Sponsor

http://belanjabareng.com/ MAU BELANJA TONER MURAH DAN BERMUTU? DISIINI TEMPATNYA! BERGARANSI///